Pagi sobat semuanya pada kesempatan kali ini saya mau kasih tau tentang setting Ip di mikrotik karena saya juga baru belajar mikrotikkk....
langsung saja saya kasih tutorianya...
Memberikan IP Address pada Interface Mikrotik. Anggap ether1, kita gunakan untuk koneksi ke internet/PC Utama diberi IP 192.168.0.10. Dan ether2, kita gunakan untk koneksi ke LAN dengan IP 172.168.2.1
[admin@d4vidr5] > ip address add address=192.168.0.10 netmask=255.255.255.0 interface=ether1
[admin@d4vidr5] > ip address add address=172.168.0.1 netmask=255.255.255.0 interface=ether2
Melihat konfigurasi IP address yang sudah kita berikan
[admin@d4vidr5] >ip address print
Flags: X - disabled, I - invalid, D - dynamic
# ADDRESS NETWORK BROADCAST INTERFACE
0 192.168.0.10/24 192.168.0.0 192.168.0.255 ether1
1 172.168.0.1/24 172.168.0.0 172.168.0.255 ether2
[admin@d4vidr5] >
Memberikan default Gateway, diasumsikan gateway untuk koneksi internet adalah 192.168.0.254 (kalau menggunakan Virtual Box, samakan gateway ini, dengan gateway komputer utama)
[admin@d4vidr5] > ip route add gateway=192.168.0.254
Tes Ping ke Gateway untuk memastikan konfigurasi sudah benar
[admin@d4vidr5] > ping 192.168.0.254
192.168.0.254 64 byte ping: ttl=64 time<1 ms
192.168.0.254 64 byte ping: ttl=64 time<1 ms
2 packets transmitted, 2 packets received, 0% packet loss
round-trip min/avg/max = 0/0.0/0 ms
[admin@d4vidr5] >
Jika yang muncul seperti ini, maka koneksi ke gateway sudah berhasil, jika yang muncul
[admin@d4vidr5] > ping 192.168.0.254
192.168.0.254 64 ping timeout
192.168.0.254 64 ping timeout
2 packets transmitted, 0 packets received, 100% packet loss
[admin@d4vidr5] >
maka koneksi tidak berhasil, cek kabel sudah terhubung dengan benar atau tidak (jika menggunakan vbox, cek settingan ip lagi)
Setup DNS pada Mikrotik Routers
[admin@d4vidr5] > ip dns set primary-dns=180.131.144.144 allow-remoterequests=no
[admin@d4vidr5] > ip dns set secondary-dns=180.131.145.145 allow-remoterequests=no
*DNS yang saiah gunakan disini, adalah DNS nawala project
Tes koneksi internet untuk akses domain, misalnya dengan ping nama domain. Jika sudah berhasil reply berarti seting DNS sudah benar.
[admin@d4vidr5 > ping google.com
64.233.181.104 32 byte ping: ttl=52 time=32ms
64.233.181.104 32 byte ping: ttl=52 time=54ms
2 packets transmitted, 2 packets received, 0% packet loss
[admin@d4vidr5] >
Setup NAT / Masquerading, Jika Mikrotik akan kita pergunakan sebagai gateway server dan agar client computer pada network dapat terkoneksi ke internet maka perlu kita setup masquerading.
[admin@d4vidr5]> ip firewall nat add chain:srcnat action=masquerade out-interface=ether1
[admin@d4vidr5] >
Setup DHCP server pada Mikrotik.
Pertama, Buat Address Pool
[admin@d4vidr5]> ip pool add name=dhcp-pool ranges=172.168.0.10-172.168.0.20
untuk rangesnya silahkan dirubah sendiri.
lalu, Tambahkan DHCP Network dan gatewaynya yang akan didistribusikan ke client
[admin@d4vidr5]> ip dhcp-server network add address=172.168.0.0/24 gateway=172.168.0.1
Tambahkan DHCP Server ( pada contoh ini DHCP diterapkan pada interface ether2 )
[admin@d4vidr5]> ip dhcp-server add interface=ether2 address-pool=dhcp-pool
Enablekan module DHCP
[admin@d4vidr5]> ip dhcp-server enable 0
Nah, sekarang hidupkan PC Client, Lihat ip yang didapat, dan test ke suatu domain.